Sunday, March 22, 2015
Friday, March 13, 2015
Kampanye Hidup Berniaga Bagi Siswa MTSN Martapura OKU Timur
Walapun di tahun ganjil ini Pemda Lampung tidak meluncurkan dana Bantuan Bagi Ikatan Pensiunan Diknas dan berarti bahwa aktivitas Ikatan Pensiunan Pendidikpun tak terbiayai oleh organisasi induknya. Namun demikian bukan berarti aktivitas kampanye hidup berniaga terhenti, karena kapanpun dan dimanapun kampanye hidup berniaga akan diselenggarakan, sebagai wujud perhatian bagi generasi yang akan datang untuk jangan sampai terjadi pengangguran di tengah tengah peluang untuk bekerja terbuka lebar.
Hari Selasa 10 Maret 2015 giliran MTsN Martapura Ogan Komering Ulu Timur menjadi giliran untuk dikunjungi, walaupuin itu bukan bagian dari Wilayah Lampung, itu tak menjadi masalah karena yang dikunjungi adalah anak anak cikal bakal generasi muda yang kelak akan menerima tongkat estafeta bangsa, yang harus benar benar kita persiapkan untuk bersaing dikancah dunia.
Mereka harus memiliki ketahanan mental mengupayakan dan mempertahankan kesejahteraan hidup baik pribadi maupun untuk bersama sebagai anak bangsa dan negara.
Dalam kesempatan ini diajarkan bagaimana caranya, serta apa yang harus dilakukan manakala dalam belajar terasa jenuh, atau susah memahami pelajaran, atau cepat lelah dan bosan dalam belajar, ternyata anak anak pandai melakukannya, tinggal bagaimana guru olahraga menindaklanjutinya sehingga keterampilan ini juga dapat diketahui dan dipahami oleh guru yang lain serta menerapkannya bagi para siswa terutama yang mengalami kesulitan mencapai prestasi dalam belajar. Semoga berhasil
Hari Selasa 10 Maret 2015 giliran MTsN Martapura Ogan Komering Ulu Timur menjadi giliran untuk dikunjungi, walaupuin itu bukan bagian dari Wilayah Lampung, itu tak menjadi masalah karena yang dikunjungi adalah anak anak cikal bakal generasi muda yang kelak akan menerima tongkat estafeta bangsa, yang harus benar benar kita persiapkan untuk bersaing dikancah dunia.
Mereka harus memiliki ketahanan mental mengupayakan dan mempertahankan kesejahteraan hidup baik pribadi maupun untuk bersama sebagai anak bangsa dan negara.
Dalam kesempatan ini diajarkan bagaimana caranya, serta apa yang harus dilakukan manakala dalam belajar terasa jenuh, atau susah memahami pelajaran, atau cepat lelah dan bosan dalam belajar, ternyata anak anak pandai melakukannya, tinggal bagaimana guru olahraga menindaklanjutinya sehingga keterampilan ini juga dapat diketahui dan dipahami oleh guru yang lain serta menerapkannya bagi para siswa terutama yang mengalami kesulitan mencapai prestasi dalam belajar. Semoga berhasil
Subscribe to:
Posts (Atom)