DENGAN DASAR keyakinan akan mitos kuno, di yakini bahwa seorang Presiden yanh masih memiliki hati yang kurang bersih, kurang adil dan banyak kelemahan lainnya, jangan sekali kali memasuki Kota Kediri, manakala dilanggar maka Ia akan jaruh secara tidak terhormat dari jabatannya. Setidaknya Presiden Soekarno dan dan Presiden Gus Dur dapat dijadikan contoh misal. Walaupun buru buru Adi Masardi membantah dan menyatakan bahwa Gus Dur jatuh bukan karena berkunjung ke Kediri, tetapi dia dilengserkan karena tak singkron dengan Megawati yang pada saat itu sebagai Wakil Presiden. Hehe ... para nettizen banyak senyun senyum dan menganggap ini dagelan yang tidak lucu.
TETAPI ada seorang sahabat yang mengaku telah berupaya lepas dari klenak klenik kuno itu, terkait masalah ini justeru hatinya bim,bang dan ragu, bukan hanya karena mitos Kota Kediri itu, tetapi pada saat ini memang Jokowi ada dalam bahaya, keberanian Jokowi membuat perjanjian berat sebelah dan merugikan, bahkan mengancam kewberadaan NKRI, bukan saja karena perjanjian berat sebelah dan merugikan, serta ancaman dari China yang memiliki semangat untuk menjajah.
Tetapi yang lebih mengerikan lagi adalah keadaan keuanganb Negara yang yang poada saat ini benar benar kusut masai, kosong,sedangkan beberapa bulan lagi masuk saat mengangsur hutang. Sepertinya tak ada jalan lain kecuali menaikkan harga, memutus susidi, serta memotong gaji pensiunan. Jika ini benar benar terjadi dan dalam waktu bersamaan bahan makanan selain mahal sulid didapat, maka tak harus menunggu kunjungan ke Kediori, kunjungan kemanapun, rakyat pasti akan marah.
No comments:
Post a Comment