Wednesday, May 1, 2019
JANGAN BERFIKIR MENGHINA ULAMA.
JIKA ANDA SEORANG MUSLIM, jangan pernah anda merumuskan hinaan, ejekan, atau sekedar lawakan untuk mengundang tawa dan kegembiraan dengan menghina atau mengejek seorang ulama, sekali lagi bila anda mengaku Muslim. Karena begitu kito melontarkan hinaan itu maka sejak saat itu kita sedang menghadapi persoalan serius. Karena Ulama itu adalah pewaris Nabi, artinya setelah Nabi tiada maka tugas kenabian itu adalah diwarisi oleh para ulama. Ada emapt ciri sifat Nabi dan Rasul yaitu Siidiq (benar), amanah (dipercaya)(, Fatonah (berwawasan dan Tacligh yang artinya tak henti henti menyeru kapada ummat kebenaran dan kebaikan. Kemampuan mereka mengusung warisan itu adalah merupakan berkah dari Allah dan mereka juga akan mendapatkan hukuman yang sangat berat manakala tidak konsisten. Bagi seorang Muslim adalah wajib untuk mendoakan agar para ulama selalu menempuh jalan yang lurys, sehingga ummatpun akan terlindungi dari kesesatan.
NAMA BESAR apapun, dan sebesar apapun nama yang disandang seorang pelawak maka janganlah nama ulama dijaikan olok olokan, hatta sepanjang dan selebar apapun tawa yang ditimbulkannya. Agama melarang seseorang melawak dan guyonan dengan objek atau konten agama Islam. Itu adalah sesuatu yang sangat dilarang. Silakan tanya ulama apa hukumnya agama dijadikan bahan humor..
Sebagai seorang Muslim dolarang mengolok olokkan agama, ulama, apatah lagi Rasul dan Allah Swt. Tidak dengan mengolok olokkan saja, pihak Kafir ada sebagian yang sangat suka mengolok olok agama Islam, mengolok ulama, Al-Quran, Rasul dan bahkan Allah. Mereka tak segan mengolok olok Islam di medsos.Janganlah keberanian itu terinspirasi dari kebodohan kita dalam beragama.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
* KUNJUNGI SITUS KAMI DI *
ReplyDeleteWWW.ID303.INFO
MENANG BERAPAPUN, PASTI KAMI BAYAR !!! *
* Melayani LiveChat 7 x 24 Jam Nonstop :
- WA : 08125522303
- BBM : CSID303
Download Sabung Ayam S128
Agen Sbobet Terpercaya Di Indonesia
www.bakarayam.org