Friday, October 13, 2023

SURAT TERBUKA UNTUK KAWAN KAWAN PENSIUNAN

SORRY YA Aku mohon maap karena tulisan ini murni  Aku sampaikan kepada kawan kawan yang sudah memasuki usi Pensiunan, dalam keempoatan ini Aku ingin menyampaikan salam kompak dan salam Pensiun, artinya kita sudah memasuki dunia baru, yaitu dunia Pensiun, sebenarnya banyak sesuatu yang harus disampaikan kepada rekan rekan pensiun, tetapi jelas Aku tak mampu. pesan Ku yang ingin disampaikan tak lain Ajakan Mari Kita Jaga dan Pelihara Perahabatan Kita. yang kita dapatkan dari dunia kerja, dan jangan dirusak oleh karena persahabatan yang baru, karena persahabatan baru itu gunanya adalah  untuk memperkaya dunia persahabatan. Mari kita perkuat segala keamaan yang mengandung kebaikan, dan dikembangkan semua perbedaan yang mengancam persahabatan. Sejk sekarang kita situntut untuk memailih kata kata, ucapan  pemikiran dan perasn untruk tetap membangun persagatan untuk menuju kebaikan, bersama. 

Dalam Dunia Pensiunan saya diajak kawan kawan bergabung di Komunitas PWRI atau singkatan dari Persatuan Wredatana Republik Indonesia Tetapi tidak Seua Pensiunan yang digajih secara bulanan dengan Dana Lewat Pemerintah bergabung di PWRI dan keanekaragaman itu mengakibatkan Layanan Yang Berbeda Beda, dan perbedaan itu Pada saatnya juga akan merepotkan Pemerintah, sehingga berkembang Pemikiran Untuk mempermudah layanan  oleh Pemerimntah, dan alangkah indahnya bila Bila Ada bila ada Lembaga tempat Bersatu sebagai tempat bernaung.

Itulah sebabnya maka menjelang MUNAS PWRI  disepakati menunjuk Tim Untuk mempersiapkan Langkg Langkah Perbaikan PWRI , perubahan itu memang dimuli dari nama dan segala sesuatunya  untuk disesuaikan dengn aturan aturan lainnya  yang disesuaikan Pemerimtah. 

Syang sekali Perubahan Yang Dipersiapkan oleh Tuim dan bahkan disepakati sebagai Draft matang yang akan menjadi andalam sebagai hasil yang akan disambut gembira oleh PWRI, walaupun memang nama PWRI harus diorubah dengan nama Baru karena memang terjadi dobel kepemilikan nama itu, dan Pemerintah menganjurkan agar PWRI Pensiunan  harus merubah namanya. 

Aklhirnya Perpecahan tak terhindari karena Tim Pimpinan Sidang dalam MuUNAS PWRI namoaknya berusaga mencegah Penggantian nama PWRI dan membiarkan diobel Kepemilikan Nama itu dengan  Kelompok Wartawan. Tim Pimpinan Sidang  Mempertahankan nama itu tetp dipertahankan. Dan sebuah rentetan sebagai sesuatu yang diperjuangkan dalam Munas itu tertolak. Akibatnya  mencapai 20  Provinsi menolak Hasil Munas dan menyatakan Munas  tidak Syah. 

Tetapi Munas tetap dilaksanakan  dengan sebuah Keberhasilan Penting, yaitu memilih seorang Ketua sebagai Mandataris Munas PWRI. Dan Peserta Munas dipersilakan Pulang ke darah masing masing, debgan membawa perpecahan yang tak mampu dihindari. 24 Provinsi menyatakan Munas Tidak Syah dan  Pemilihan Ketua dinyatakan Illegal. 

Sejumlah Perwakilan  dari kelompok  yang menolak Hasil Munas dan Mendirikan Organisasi Baru. Mereka Mendirikan Organisadi dan Mereka  telah berusaha Memenuhi Aturan Aturan yang ada sesuai dengan Peratuiran Pendirian Orgaisasi Baru. Dalam Waktu yang bersamaan Menghadapi permasalah Besar, yaitu Mundurnya Person yng Dibebani Mandataris Penanggungjawab Hasil Munas Justeru mengun durkan diri dan tidak bersedia menjadi Ketua PWRI terpilih. dan Munas Sebulkan Sebelumnya.

 

No comments:

Post a Comment