Wednesday, September 25, 2013

Berlatih Mempertajam Intuisi



Intuisi kita itu sering naik turun, bisa semakin tajam, tetapi dapat juga turun dan bahkan hilang, oleh karenanya kita harus tak henti berlatih untuk mempertahankan dan mempertajam intuisi agar kita dapat mencapai sukses dalam hidup ini, karena orang sukses adalah mereka mereka yang memiliki intuisi yang sangat tajam, oleh karenanya marilah kita selalu berlatih mempertajam intuisi setiap saat, dan tampa bosan. 
Pertajamlah intuisi dalam berbagai situasi dan aktivitas, ada situasi situasi yang sejatinya akan mampu mempertajam situasi, dan ada juga aktivitas yang baik untuk dilaksanakan juga karena akan mempertajam situasi, dengan kata lain intusi itu dapat kita pertajam dengan pasif dan juga aktif bula dirinjau dari aktivitas fisik. Seperti apa yang dikemukan oleh Sinta, seoprang konsultan Psikologis seperti berikut ini. 




Latihan relaksasi
Intuisi bisa melemah, bahkan hilang bila kita dalam kondisi tertekan atau cemas berlebihan. Untuk itu, setiap kali ingin mengambil keputusan, hal pertama yang perlu dilakukan adalah relaks. Dalam kondisi relaks, kita bisa mendengar intuisi lebih jernih karena pada kondisi ini otak berada di gelombang alfa yang mengaktifkan fungsi otak kanan. Salah satu cara relaksasi yang efektif adalah dengan merasakan nafas atau meditasi. Lakukan minimal 1 jam di pagi hari setelah bangun tidur (antara jam 4-7 pagi) dan 1 jam sebelum tidur (antara jam 9-11 malam) atau di atas jam 2 dini hari.

Bersikap spontan

Ketika bingung memilih atau mengambil keputusan, tenangkan pikiran dan dengarlah jawaban
yang melintas pertama kali dalam benak. Begitu pula ketika berkenalan dengan seseorang,
kita dapat 'merasakan' apakah orang tersebut bisa diajak bekerja sama atau tidak, melalui
kesan pertama. Penilaian spontan biasanya akan lebih jujur karena berasal dari suara hati
(intuisi).

Sadari perasaan
Intuisi juga dapat ditangkap melalui feeling atau emosi. Ketika merasa curiga pada pasangan,
biasanya kita cepat-cepat mengusir perasaan itu, 'Ah, mungkin ini hanya perasaan saya saja.'
Hal ini justru mem-blocking intuisi Anda. Bisa jadi suami memang tidak berselingkuh, tetapi
yang jelas ada rasa ketidakpercayaan atau rasa insecure dalam diri Anda sehingga muncul rasa
curiga itu. Pesan inilah yang sebenarnya ingin disampaikan oleh intuisi agar Anda lebih aware
terhadap hubungan Anda dan bisa mengatasinya sebelum situasi menjadi lebih buruk.

Peka terhadap sinyal tubuh
Tubuh kita merupakan pengantar pesan yang powerful. Bila sedang sakit, sebenarnya intuisi
Anda ingin mengatakan agar Anda beristirahat dan lebih merawat diri sendiri. Atau terkadang
ketika merasa tubuh menjadi sangat berat, itu salah satu pertanda Anda mengambil keputusan
yang salah. Sebaliknya, tubuh pun akan memberikan sinyal rasa nyaman, bila Anda mengambil
langkah yang tepat.

Sabar dan konsisten
Sekalipun sudah rajin bermeditasi, mencatat segala petunjuk yang ada, jangan kecewa bila
Anda belum juga menerima petunjuk yang jelas. Bersabarlah dan cobalah mencari penguatan
melalui channel intuisi lainnya, sampai akhirnya Anda menemukan kemantapan hati untuk
mengambil suatu keputusan.
 

Shinta Kusuma

No comments:

Post a Comment