Tuesday, February 6, 2018

DI JAWA BARAT BANYAK ORANG GILA ... ?

Prof. Dr. Rocky Gerung,  Guru Besar Filsafat di UI  memang pandai merangkai kata, Bagaimana tidak 2/3 waktu ketika mengikuti diskusi di ILC TV One kita berkesimpulan bahwa orang membunuh ustadz, menganiaya ustad dan mencari ustadz untuk dihabisi di Jawa Barat di lakukan oleh orang orang gila, itu setelah Kepolisian mengacu kepada hasil penelitian dokter, walaupun sejumlah saksi mengatakan bahwa mereka sama sekali tidak melihat tanda tanda kegilaan pada sipelaku, tetapi itu bukanlah keahlian mereka. Sehingga batin ini berkecamuk yang akhirnya membenarkan para narasumber yang terdiri dari Perwira Polisi itu.


Tetapi bukan Gerung namanya bila tidak ada kejutan ketika memegang mik pengeras suara dan menjdapatkan jatah waktu. Awalnya Gerung seperti mendukung segala teori teori gila yang sedang berkembang, tetapi justeru belakangan Ia meminta pihak kemanan untuk menangkap orang orang di belakang pelaku kejahatan yang merupakan ancaman yang mengerikan bagi para ulama di Wilayah Jawa Barat, karena orang orang gila yang berop[erasi itu jusateru telah diatur oleh orang orang yang lebih gila lagi yang mengaturnya kata Gerung yang menyambar nyambar seperti halilintar. Itulah Prof. Gerung. Bila memang banyak orang gilanya maka itu tugas Pemerintah daerah untuk menangkapi mereka dan membawanya ke Rumah Sakit Jiwa untuk disembuhkan kata seorang ahli hukum peserta diskusi yang disiarkan secara langsung tadi malam Selasa 6 Februari 2018.



Andaikan saja tidak ada seorang Gubernur menista agama yang dianut oleh mayoritas warganya, andaikan saja tidak ada ulama yang difitnah, dibuly dan terusir dari kampung halamannya, andaikan tidak pernah terjadi ulama yang tak bisa turun dari pesawat karena diacungi pedang dan tombak di Bandara, andaikan saja tidak ada ulama yang diberudug dibubarkan ketika sedang menyampaikan ceramah kepada ummat binaannya, andaikan saja tidak ada ulama ulama yang dipaksa menyanyikan lagu Indonesiaraya, mengucapkan Pancasila, Memanandatangani Pernyataan Setia Kepada NKRI serta mencium bendera merah putih dihadapan para pereman nasi bungkus (maaf ini menurut Ustd A. Shomad). Saya yakin se yakin yakinnya Gerung tidak akan bicara seperti itu. Kalau saja bukan Gerung yang bicara pemikiran itu akan kita katakan sebagai pemikiran liar.

Tetapi apa boleh buat Gerung telah mengumpulkan sejumlah data, dan atas keterampilannya mengkaitkan korelasi data yang satu dengan data yang lain, sehingga dengan entengnya dia menyimpulan, bahwa diketemukan data bahwa pelaku pembunuhan, penganiayaan ulama dan ustadz di berbagai tempat adalah dilakukan oleh orang orang gila, maka data yang ada di otak gerung mengatakan bahwa dibelakang para orang orang gila itu ada orang yang jauh lebih gila lagi. Kita tak secerdas Gerung dalam memahami data, benar benar gila gilaan zaman sekarang ini tah. Mudah mudahan Saudara kita yang ada di Jawa Barat bisa melaksanakan Pilkad secara aman. Mungkin itu kaitannya ... entahlah !. Kita tak secerdas Gerung.


No comments:

Post a Comment