Saturday, May 18, 2019

KPU SUMBER MAALAH, KEUTUHAN BANGSA TERANCAM

PRESIDEN JOKOWI telah mempermaklumkan bahwa Pilpres telah berlangsung secara lancar, sukses dan jurdil (jujur serta adil) tetapi sayang pernyataan Bapak Presiden yang juga sekaligus sebagai Calon petahana, yryapi sayang berbeda dengan penantangnya yang yang mengatakan bahwa pelaksanaan Pilpres kali ini penuh dengan kecurangan dan bahkan KPU sebagai penyelenngara justeru termasuk pemain inti dalam kecurangan itu demikian juga dengan pembantu Petahana yang semula tak mengambil cuti ketika masa kampanye telah dimulai sehingga faslitas Pemerintahpun dapat dumanfaatkan, sehingga dua yang didakwa penantang, yaitu KPU dituntut menghentikan kegiatan penghitungan untuk diperbaiki, dan calin petahana didiskualifikiasi. Sungguh ini pristiwa yang luar biasa bagi masyarakat awam, karena Bawaslu membenarkan tuduhan ini, menurut Bawaslu KPU telah melakukan kesalahan dan harus dilakukan pembenahan. Memang Bawaslu sama sekali tak menyinggung masalah petahana. Tetapi rakyat terpecah dua.



Bagi rakyat jelata Keputusan Bawaslu itu adalah peristiwa luar biasa

No comments:

Post a Comment