Wednesday, February 5, 2020

CARA REZIM MEMUSUHI RAKYATNYA.

BELAJARLAH BAGAIMANA CARA MENCINTAI RAKYAT SENDIRI.


SETELAH BANYAK PIHAK, mengalami kegagalan mengajak Rezim ini menapaki jalan yang benar maka pada gilirannya anak anak yang maju ingin memaksa Penguasa berposisi di jalan yang bemnar. Setelah  ganti berganti Para Menteri ingin mempertontonkan kekuasaan pada periode kedua ini setelah sebelumnya memang harus diakui telah sukses melakukan pencitraan, dan tak keliru  dalam memilih stuntman, hatta didatangkan dari luar negeri sekalipun. Setelah sukses menuai simpati dan memperkuat kekuasaan, maka langkah selanjutnya aetidaknya ada dua menteri mulai menyerang rakyatnya, setidaknya Kemenag dan Kemenhumkam, mulai melancarkan tugasnya, yaitu menunjukkan ketidaksukaan kepada sekelompok masyarakat. kita tidak tahu kapan Kementerian yang lain menyusul. Mungkin dalam hal ini hanya Pemerintah yang benar, dan selainnya akan salah dalam menilai, karena Pemerintah terdiri sari orang orang yang sejatinya NKRI danPancasila. Tetapi kenyataannya, rakyat merasa dimusuhi oleh kedua menteri ini.



Ketika rakyat di musuhi oleh para pejabat, dalam waktu bersamaan harga merangkak naik, dan kebutuhan semisal gas mulai dirasakan langka setelah tak ada lagi bisa menggunakan minyak tanah apatah lagi kayu bakar, Maka pernyataan permusuhan dari para Menteri kepada rakyat semesta, sejumlah tokoh mahasiswa masih ditangani oleh aparat, sejumlah mahasiswa dan aktivis kampus di DO atau semacamnya yang pada saat ini mulai tersebar dikalangan mahasiswa dan pelajar, maka ini adalah ancaman serius bagi Bangsa secara keseluruhan.

Kita tak dapat menghardik para pelajar untuk membaca peraturan dahulu baru ikut bicara seperti apa yang diteriakkan oleh Yasona dengan dalih beliau merasa malu mendengar siswa bicara. Tetapi hendaklah diketahui terutama oleh Yosana bahwa mahasiswa dan apatah lagi siswa, mereka berbuat dan protes kepada Pemerintah bukan semata berdasarkan atas apa yang telah mereka baca dan pahami, tetapi yang mendorong mrereka berbuat adalah berdasarkan apa yang mereka rasakan, apa yang dirasakan oleh orang tua mereka, dana apa yang dirasakan oleh orang orang sekitar mereka. yang dirasakan oleh bahwa mereka merasa tak terayomi, mereka merasa dicurangi. Ini semua harus kita jaga, agar jangan sampai mereka mulai merasa terancam

No comments:

Post a Comment